Prestasi Gemilang, Mahasiswa Universitas Bina Darma Raih Juara II Seleksi National University Debating Championship

PALEMBANG- Kabar baik kembali tergaung kembali di lingkungan Civitas Academica Universitas Bina Darma. Kali ini, tim debat Universitas Bina Darma berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih juara 2 dari 20 tim Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II (LLDikti Wil 2) yang ikut dalam seleksi National University Debating Championship (NUDC).
Sedangkan pada tingkat Wilayah 1 (Sumatera), Universitas Bina Darma menduduki posisi 8 besar dari 96 tim yang bersaing.
Selain itu, para anggota tim debat Universitas Bina Darma juga berhasil meraih prestasi individu yang mengesankan.
Dalam seleksi LLDikti Wil 2, mereka berhasil menjadi Best Speaker atau pembicara terbaik, Fadila Syahdana meraih kategori Pembicara Terbaik atau Best Speaker kelima dan Ahmad Dzulfaqqor Faishol meraih kategori Pembicara Terbaik atau Best Speaker keenam dari total 40 pembicara yang berpartisipasi.
National University Debating Competition (NUDC) merupakan Kegiatan debat antar Perguruan Tinggi berskala nasional. Kegiatan ini sudah berlangsung sejak tahun 2008 dan setiap tahunnya menghasilkan delegasi Indonesia untuk World Universities Debating Championship (WUDC).
Mosi atau topik yang diperdebatkan dalam seleksi NUDC meliputi feminism, stoicism, economy, child abuse, law, dan lain-lain. Setelah 6 kali bertanding dibabak penyisihan dengan 96 Universitas lainnya yang tergabung di Wilayah 1, tim debat Universitas Bina Darma ini berhasil melaju ke tingkat nasional dalam kompetisi NUDC. Atas pencapaian tersebut Rektor Universitas Bina Darma, Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M. turut mengapresiasi tim debat Universitas Bina Darma.
Rencananya pada 5 hingga 12 Juni 2023, mereka akan bertanding di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang Banten, diharapkan mereka dapat menjaga performa dan semangat juang yang tinggi untuk meraih hasil yang membanggakan di tingkat nasional.
Merujuk dari laman pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id, sejak tahun 2008, ajang NUDC telah menjadi arena positif bagi mahasiswa se-Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam berpikir kritis dan berkomunikasi dalam Bahasa Inggris, meningkatkan kepercayaan diri, mengembangkan jejaring antar perguruan tinggi, dan memupuk rasa kebanggaan sebagai generasi bangsa.
NUDC tahun 2023 mempertemukan tim terbaik se-Indonesia. Dengan menggunakan format debat parlemen, NUDC menuntut mahasiswa tidak hanya mampu mengungkapkan ide dalam Bahasa Inggris, tetapi juga mampu menguasai pengetahuan global, menganalisis, membuat judgement, dan meyakinkan publik.
Di dalam debat, mahasiswa akan dihadapkan pada persoalan – persoalan nyata yang dialami suatu masyarakat atau bangsa. Mahasiswa harus mampu berposisi dan meyakinkan publik bahwa posisi mereka benar dan tepat.
Tim debat Universitas Bina Darma yang beranggotakan 3 orang ini terdiri dari Fadila Syahdana mahasiswa Program Studi Manajemen Perusahaan, Dzulfaqqor Faishol mahasiswa Program Studi Sistem Informasi dan Nadhira Puteri Utami mahasiswa Program Studi Akuntansi. Mereka didampingi oleh dua dosen pendamping, yaitu Dewi Purnama Sari, S.S., M.Pd. dan Komala Dwi Syaputri, M.Pd.
“Kami bangga bisa kembali mengharumkan nama Bina Darma seperti yang telah dilakukan senior-senior debat kami di NUDC tahun-tahun sebelumnya,” ujar Fadila Syahdana.
Tak hanya Fadila, Dzulfaqqor Faishol juga menyampaikan rasa haru atas pencapaian mereka tersebut.
“Tahun ini sangat berbeda karena harus bertanding dengan 96 tim se-Sumatera. Awalnya sangat gugup, tapi Alhamdulillah we have secured our seat, Universitas Bina Darma to national level,” jelasnya.
Lebih lanjut, Nadhira Puteri Utami mengatakan bahwa mereka ingin mencapai hasil terbaik saat melaju di tingkat nasional.
“Semoga kami bisa membawakan hasil yang terbaik untuk Universitas Bina Darma di tingkat nasional nanti,” ucapnya. (rel/mnn)